Sunday, February 05, 2017

INDIKATOR INDIKATOR ITU (nhw#2)

Salam 'alayk 


 Tugas NHW dikerjakan menjelang waktu penutupan jam closing. MasyaAllah kenapa rasanya lebih semangat ya? Sudah kali kedua sperti ini. Tapi sudah dicicil semalam sih, cuma masih berupa coretan coretan aja.
ini coretannya kalau ga percaya 

NHW-2 kali ini membuat “CHECKLIST INDIKATOR PROFESIONALISME PEREMPUAN”
 yang terbagi ke dalam tiga bagian, yaitu : Sebagai individual 
Sebagai istri 
Sebagai ibu 

       Dalam pembuatan checklist tersebut kita kunci dalam membuat indikator tersebut, yang disingkat menjadi SMART. Apa itu SMART?
berikut penjelasannya. 
 – SPECIFIK (unik/detil) 
– MEASURABLE (terukur, contoh: dalam 1 bulan, 4 kali sharing hasil belajar)
 – ACHIEVABLE (bisa diraih, tidak terlalu susah dan tidak terlalu mudah) 
– REALISTIC (Berhubungan dengan kondisi kehidupan sehari-hari)
 – TIMEBOND ( Berikan batas waktu).

 Saya mencoba membuat list list yang sudah saya kerjakan namun belum terlalu disiplin dalam pelaksanaannya. 

 ---------------------- 

 INDIKATOR PROFESIONALISME PEREMPUAN 
A. SEBAGAI INDIVIDU 
 * Rohani 
1. Sholat wajib tepat waktu 15 menit setelah adzan.
2. Wudhu sebelum adzan berkumandang(menggunakn aplikasi prayer times. 
3. Sholat sunnah rawatib minimal 2 waktu (qobliyah subuh dan qobliyah ashar) 
4. Qiyamullail 3 waktu perminggu 
5. Sholat Duha minimal 5 waktu perminggu, dilanjut dengan sholawatan minimal 50. 
6. Dzikir Wirdul latif ba'da subuh minimal 4x seminggu. 
7. Mendawamkan Ratib Alathos dan tilawah 2 halaman setiap ba'da Maghrib minimal 4x seminggu. 
8. Memdawamkan Surat Al Mulk dan Al Waqiah setiap ba'da Isya. 
9. Mendawamkan sunnah adab sebelum tidur (wudhu, dzikir Fathimah, istighfar dan sholawat)
10. Mendawamkan sunnah hari Jumat 
11. Menyempurnakan hafalan surat Al Waqiah dan Al Mulk (maksimal akhir Februari sudah hafal) 
12. Qodho puasa Romadhon 
13. Sedekah minimal Rp. 150.000 sebulan.
14. Menghadiri majelis ilmu dan dzikir minimal 1x seminggu (offline) dan 3x seminggu (online) 
15. Membaca buku dengan adab (wudhu,sholawat dan menutup aurat) tentang kisah Tuan Syekh Abdul Qodir Jailani minimal 10 halaman seminggu 

 * Jasad 
1. Olahraga zumba 1x seminggu 
2. Olahraga dirumah 3x seminggu 
3. Minum air putih 6 gelas sehari 
4. Minum susu setiap pagi 
5. Belanja sayur dengan jalan kaki 2x seminggu 
6. Mandi sebelum sholat Subuh dan Ashar 
7. Treatment ke salon dan pijat kesehatan minimal 1x sebulan 
8. Minum 2 botol Milagros minimal 1x sebulan. 
9. Tidur sebelum jam 23.00 

 B. SEBAGAI ISTRI 
1. Menyajikan makanan dan minumal buatan sendiri untuk suami, maksimal jam 07.00 pagi sudah siap (malam sudah disiapkan) 
2. Menyiapkan peralatan sholat suami (koko/gamis,sarung, sajadah, biji tasbih, parfum, siwak, dan sorban). 
3. Menyiapkan handuk dan outfit setiap pagi. Malam sebelum tidur tanya rencana untuk besok harinya. 
4. Menyiapkan bukhur dan minuman teh/kopi/susu ketika suami akan wirid. 
5. Menyiapkan cemilan malam 
6. Mengganti sprei, handuk dan koko maksimal 6 hari sekali. 
7. Melayani suami sesuai maupun diluar permintaan. Inisiatif duluan 
8. Mendengarkan dengan seksama dan tidak menyela ketika suami berbicara/cerita 
9. Diam dan tidak membantah ketika suami mengingatkan 
10. Menjauhkan hp ketika sedang bersama suami. 
 11. Meminta izin suami ketika akan pergi atau mengambil keputusan besar. 
12. Mengingatkan suami bila kuku dan kumis sudah panjang. 
13. Cek outfit suami bila ada yang jaitannya robek dan menjahit kancing yang copot. 
14. Selalu tampil menarik, wangi dan bersih. 
15. Menjaga aurat dan kehormatan diri dan suami bila keluar rumah. 


 C. SEBAGAI CALON IBU 
1. Menjaga kesehatan tubuh terutama rahim dengan mengkonsumsi kurma dan habbatussauda setiap pagi. 
2. Rutin minum susu khusus calon ibu 
3. Mengumpulkan informasi seputar panduan tubuh kembang anak dan membukukan agar mudah dibaca. 
4. Mengikuti seminar parenting minimal 1x sebulan baik online ataupun offline. 



 Sekian checklist yang harus dikerjakan saya sebagai seorang individi, istri maupun calon ibu. Semoga dengan NHW 2 ini membantu saya untuk lebih disiplin dalam pelaksanaannya.

No comments: